Travelling ke Singapore dan Malaysia Part 2

Halo Sahabat Muda Bersahaja
Semoga dalam keadaan sehat selalu yaaa..aamiinn..

Saya akan lanjutkan (lagi) pengalaman seru lainnya selama di Singapore dan Johor Baru (Malaysia). cekidottt...

HARI PERTAMA (SINGAPORE)

Review cerita sebelumnya, setelah tiba di bandara, kita diharuskan untuk melakukan pengecekan paspor. Untuk kita yang baru pertama ke Singapore tidak akan ikut antrian biasa, mungkin akan dipanggil ke kantor imigrasi bandara terlebih dahulu meminta keterangan keberadaan dan tujuan kita selama di negara mereka. Proses ini menurut saya cukup ketat sampai harus dilakukan pengecekan sidik jari (proses ini berlangsung +/- 30 menit).

Penting : disarankan untuk selalu aktif bertanya untuk mencari travel yang sudah dipesan dan lebih teliti melihat penunjuk arah bia ingin langsung ke lokasi MRT/bis saat di bandara.

Karena proses imigrasi tsb cukup memakan waktu, jadinya harus menunggu bis jemputan berikutnya (sekitar 2 jam,cukup bete pastinya..wkwk). Proses menunggu jodoh, eh bis maksudnya membuat saya tergeletik untuk berkeliling bandara hehe..
Changi International Airport ini termasuk luas kalau diperhatikan. Bagi Sahabat muslim, jika ingin sholat disediakan hall terbuka lantai dasar. Saya melanjutkan keliling dan berhenti di mini market karena sudah mulai haus mitra olahraga. Sesampainya disana, mendadak pengen dangdutan,hihi..saya melihat ada dijual Aqua made in Indonesia disana (yeayyyy). Aqua 600Ml harganya sekitar 6ribuan dan 1 literan sekitar 12ribuan. Saya harus bayar mahal air karena tidak membawa botol/tumblr kosong :(

Setelah puas berkeliling, akhirnya bis travel pun datang dan gak disangka cuma kami berdua penumpangnya..hahhaa (berasa punya pribadi). Lucky deh, driver yang mengantar menuju hotel orang singapore tapi fasih berbahasa melayu. lumayan membantu untuk menjelaskan beberapa lokasi yang ingin kami datangi.

Di sekitar hotel saya (daerah joo chiat) sangat recommended buat Sahabat muslim, karena selain mudah untuk mencari kuliner halal, harganya pun cukup murah dibandingkan di daerah lainnya, misal Bugis Street. Makanan yang tersedia cukup beragam, mulai dari makanan khas melayu dan india, sampai ke martabak telur, roti cane, mie hun goreng/kuah, lontong, gorengan ubi, risol dkk yang biasa kita temukan di Indonesia.

Daerah joo chiat suasananya berbeda dengan daerah kota seperti orchard road dan pusat kota lainnya. Meskipun tidak termasuk mewah, tapi banyak juga mall di daerah tersebut. Setelah puas berkeliling kuliner, kami melanjutkan berjalan kaki sekitar 10-15menit ke lokasi MRT Paya Lebar. Alhamdulillah saat itu ada orang Sri Lanka yang baik hati membantu kami menjelaskan mekanisme pembelian tiket MRT dan isi ulangnya. Tujuan kami saat itu bugis street dan sekitarnya.

Penting :
Saya sarankan kepada sahabat MB, carilah lokasi hotel/penginapan yang dekat dengan MRT, karena dengan waktu liburan yang singkat akan membantu kita lebih cepat untuk berkeliling kota singapore tsb. 2 kata untuk Sahabat ketika berada di stasiun tsb, "Berjalan Cepat" seperti kebanyakan warga sekitar dan tidak sering2 menoleh kebelakang, karena bisa menghambat orang lain jalan.

Makin penasaran untuk liburan kesana? hehe..tunggu dulu Masih ada cerita penting lainnya yang akan saya bagikan, jangan sampai ketinggalan Sahabat MB ^_^